Manfaat Minyak Bumi dalam Mendukung Pertumbuhan Industri dan Infrastruktur
Minyak bumi telah lama dikenal sebagai sumber daya alam yang sangat berharga. Kegunaannya yang sangat luas membuat minyak bumi menjadi komoditas yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan industri dan infrastruktur suatu negara. Di Indonesia sendiri, minyak bumi telah menjadi tulang punggung perekonomian sejak zaman kolonial Belanda.
Salah satu manfaat utama dari minyak bumi adalah sebagai bahan bakar. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto, sekitar 95% dari kebutuhan energi Indonesia berasal dari minyak bumi. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran minyak bumi dalam menjaga kelangsungan industri dan infrastruktur di negeri ini.
Selain sebagai bahan bakar, minyak bumi juga digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan berbagai produk industri seperti plastik, pupuk, obat-obatan, dan masih banyak lagi. Menurut Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa, “Minyak bumi memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan industri manufaktur di Indonesia.”
Tidak hanya itu, minyak bumi juga menjadi sumber pendapatan negara melalui sektor migas. Menurut Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, kontribusi sektor migas terhadap penerimaan negara mencapai 27% pada tahun 2020. Hal ini menunjukkan betapa besarnya potensi ekonomi yang terkandung dalam minyak bumi.
Namun demikian, pengelolaan minyak bumi juga perlu dilakukan dengan bijak. Menurut Direktur Eksekutif Perkumpulan Prakarsa Hendra Yusran Siry, “Pemanfaatan minyak bumi harus dilakukan secara berkelanjutan agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi pembangunan industri dan infrastruktur di Indonesia.”
Dengan segala manfaatnya, tidak dapat dipungkiri bahwa minyak bumi memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan industri dan infrastruktur di Indonesia. Oleh karena itu, pengelolaan minyak bumi yang baik dan berkelanjutan perlu terus ditingkatkan untuk menjaga keberlanjutan pembangunan di masa depan.